Ketua LASQI Kota Bima Hj. Ellya HM.Lutfi SE,Menyerahkan Alat Seni Marawis Dan Menyerahkan SK Pengurus
Kota Bima,Media
Buser Bima, Ketua LASQI Kota Bima Hj.
Ellya HM.Lutfi SE, kembali memberikan
Bantuan alat Seni Marawis dan
menyerahkan SK Pengurus Lasqi di Kelurahan Manggemaci Kota Bima . Kegiatan
tersebut dalam rangka kunjungan kerja Ketua Lasqi Rabu (20/11/2019)
Dihadiri
oleh Anggota DPRD Kota Bima Dapil II, yakni, Taufik H. A. Karim, SH, Camat
Mpunda, H Abdul Hafid, Kabag Kesra, H. Ahmad, S. Ag, MM, Lurah se-Kecamatan
Mpunda, Kantimmas, Babinsa, Pengurus Lasqi, Pengurus Dekranasda, RT/RW
Manggemaci, Toga, Toma, Tokoh Wanita, dan Pemuda.
Kedatangan
istri orang nomor satu di pemerintah Kota Bima ini disambut dengan meriah oleh puluhan warga setempat dan diwarnai dengan
pertunjukan kesenian Marawis budaya Bima. Dalam acara tersebut diawali dengan
pembacaan Kalam Ilahi oleh Qaria terbaik di Kelurahan Manggemaci Kota Bima.
Camat Mpunda
H. Abdul Hafid S.Sos, dalam sambutannya mengucapkan banyak terima kasih pada
istri tercinta Walikota Bima, Hj. Ellya HM. Lutfi SE, melakukan kunjungan
kerja selaku Ketua LASQI Kota Bima,
memberikan bantuan alat Mariwis dan menyerahkan SK pengurus Lasqi Kelurahan
Manggemaci sekaligus silaturahmi dengan warga setempat ucapnya.
Hj. Ellya HM
Lutfi Berharap,”agar bantuan tersebut dapat dijaga dan rawat dengan baik untuk
kelancaran kegiatan kesenian marawis,”harapnya
Sementara
itu, Hj. Ellya HM Lutfi, dalam sambutannya menyampaikan” bahwa bantuan
peralatan marawis tersebut, bertujuan untuk mendukung kegiatan kesenian marawis
budaya Bima, khususnya di Kelurahan Manggemaci dan beberapa Kelurahan lain di Kecamatan Mpunda yang memperoleh bantuan
peralatan marawis,”ujarnya.
Umi berharap,”semoga kesenia marawis di Kota Bima
khususnya di kelurahan Manggemaci Kecamatan Mpunda ini terus di kembangkan dan dengan
baik dan bantuan ini juga semoga bermanfaat bagi kelompok kesenian Marawis di kelurahan
Manggemaci,”harapanya .
Insya Allah
di tahun 2020 mendatang akan di gelar kegiatan festival kesenian Marawis di
mulai tingkat kelurahan dan kecamatan,” ujarnya.
Sebagian
orang berkata bahwa seni ini menjadi
pengisi kekosongan jiwa atau hiburan semata. Namun, menurut Umi Eli bahwa seni
marawis menjadi ladang ibadah islamiah dengan bermain marawis, bisa berslawat
melalui kesenian marawis budaya Bima dan enak di dengar suara seni marawis.,”tutupnya
Amir Reynal
BB 01